invasi amerika ke aceh

Invasi Amerika ke Aceh

Bagikan Artikel ini :

Ave Neohistorian

Ekspedisi Sumatera Pertama adalah sebutan untuk Invasi militer Amerika untuk membalas dendam terhadap wilayah Uleebalang Kuala Batee yang kini merupakan bagian dari Kabupaten Aceh Barat Daya.

Presiden Amerika, Andrew Jackson mengirimkan USS Potomac pada tahun 1832 untuk memberi pelajaran pada Aceh atas tindakan pembajakan dan pembantaian dari anak buah kapal Friendship pada setahun sebelumnya.

Pada 1831, kapal Friendship tiba di Kuala Batee untuk membeli 1 kargo lada hitam, tiba tiba dengan 3 perahu menyerang kapalnya dan membunuh satu perwira kapal dan 2 ABK serta menjarah kargonya.

Pada 1832, Kapten Kapal Potomac, John Downes datang ke Kuala Batee dan bertemu Poh Adam yang menyatakan bahwa ia tak mau membayar ganti rugi sama sekali atas serangan ke Friendhip. Downes kemudian memutuskan menyamarkan kapalnya sebagai kapal dagang agar tak dikenali penduduk. Penyamaran dilakukan dengan mulus sampai penduduk sekitar menaiki kapal Downes untuk membeli lada. Downes memerintahkan 1 detasemen yang terdiri atas 282 marinir dan juga nakhoda ke perahu kapal, yang dimana beberapa dari perahu tersebut sudah dilengkapi dengan Meriam.

Dari perahu-perahu itulah para nakhoda dan marinir Potomac membombardir kapal-kapal Aceh dan dermaga Kuala Batee dan juga menyerbu benteng kota. Setelah benteng jatuh, pasukan Aceh yang tersisa melarikan diri ke pedalaman. Pihak Amerika tetap tak puas dan melanjutkan menyerang kota, serta menghabisi pria, wanita maupun anak-anak serta menjarah harta benda disana. Dari lukisan yang dibuat oleh Amerika, terlihat bahwa rumah penduduk yang diserang kemungkinan adalah penduduk etnis Gayo atau Karo.

Downes memerintahkan anak buahnya kembali dan mengebom benteng Aceh yang tersisa. Penyerangan tak dihentikan sampai penguasa lokal memohon ampun pada Amerika.

Beberapa pihak menduga perampokan kapal Amerika, didalangi oleh Belanda. Karena peristiwa ini dijadikan justifikasi oleh Belanda untuk menginvasi Aceh dengan dalih, Aceh membahayakan keamanan para pedagang Barat.

-Teuku Alif Ananda
Editor : Irene Monica

Sumber :
Meacham, Jon (2008). American lion: Andrew Jackson in the White House. New York: Random House.

Bagikan Artikel ini :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *