Persaingan di tempat Kerja

Bagikan Artikel ini :

Memiliki sudut pandang yang berbeda dalam menyingkapi persaingan akan membuat kita tidak mudah menjadi kecewa, marah atau tersinggung akan persaingan yang ada. Hal itu justru memacu dan memotivasi kita untuk menjadikan tantangan sebagai pijakan untuk naik lebih tinggi

Lalu apa yg harus dilakukan jika persaingan di tempat keja semakin negatif dan tidak sehat ?

Jangan buru-buru mengambil keputusan untuk berhenti. Apalagi dengan kondisi hati yang sedang bergejolak dan pikiran tidak jernih. Tanyakan pada diri kita sendiri, apa selama ini kita sungguh-sungguh mencintai pekerjaan yang selama ini sudah kita tekuni ? 

Jika jawabannya adalah iya, maka kita harus berpikir ulang untuk melepaskannya. Ada banyak orang yang bekerja karena tekanan keadaan, sehingga mereka menerima pekerjaan apapun demi menyambung hidup. Jika kita memang benar mencintai pekerjaan kita, kita hanya perlu menyingkapi persaingan yang ada dengan sedemikian rupa dan mencari jalan keluar agar hal itu tetap menghasilkan efek positif bagi kita.

Pertanyaan kedua yang perlu kita ajukan adalah : Apakah perasaan tidak nyaman itu akibat persaingan yang ada, atau hanya perasaan kita sendiri ? Jika itu bersumber dari perasaan kita sendiri, kita harus mempertimbangkan ulang rencana pengunduran diri yang ada. Tetapi jika itu akibat persaingan yang negatif, kita harus berpikir lebih lanjut apakah kita masih sanggup untuk menolerirnya atau tidak. 

Bagaimana jika kita bukan pihak langsung yang terlibat persaingan, namun ada di tengah-tengah lingkungan kerja yang sama ? Ini juga dapat menjadi pertimbangan sendiri bagi kita, apakah kita bersedia menjadi “penengan/juru damai” bagi mereka.

Pertimbangan2 itu akan membantu kita memutuskan apakah tetap bertahan atau justru memilih mengundurkan diri dan memilih tempat pekerjaan lain dengan iklim kerja yang lebih kondusif. Tapi sebaiknya jangan terburu-buru mengambil keputusan sebelum membuat pertimbangan yang matang.

Bagaimana jika kita memutuskan untuk keluar ?

Pastikan tabungan cukup saat masa transisi.

Pastikan kita mengundurkan diri dgn cara terhormat. Sampaikan pada pemimpin dari jauh. Agar kita dapat menyelesaikan seluruh tanggung jawab dan bahkan bisa mencari orang lain yang dapat menggantikan posisi kita. Jangan sengaja membuat ulah agar dipecat, karena itu akan merusak integritas kita sendiri.

Pastikan di tempat pekerjaan yang baru, tersedia jenis pekerjaan yang kita sukai. Karena untuk apa kita keluar dari pekerjaan lama yang kita suka untuk pekerjaan baru yang tidak kita sukai ?

Bagikan Artikel ini :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *